Kasus COVID-19 Di Kota Bandung Bertambah 323 Orang

Makramat.com. Penambahan kasus Corona Virus Disease 19 (COVID-19) di Kota Bandung tercatat sangat tinggi terjadi lagi pada hari ini, Rabu (2/2/2022).

Menurut data yang dirilis di laman covid19.bandung.go.id, penambahannya sebanyak 323 orang, sehingga totalnya meningkat sangat tajam dari 44.554 orang menjadi 44.877 orang.

Penambahan tersebut meningkat hampir 3 kali lipat dari penambahan yang terjadi pada hari kemarin, Rabu (2/2/2022) yang tercatat sebanyak 125 orang.

Adapun penambahan tersebut diakibatkan penambahan yang sangat tinggi oleh kasus konfirmasi aktif COVID-19 dan konfirmasi sembuh yang terjadi pada hari ini.

Penambahan kasus konfirmasi aktif COVID-19 pada hari ini sebanyak 274 orang, sehingga totalnya meningkat sangat drastis dari 793 orang menjadi 1.067 orang.

Selain itu, kasus konfirmasi sembuh COVID-19 tercatat mengalami penambahan cukup tinggi, yaitu 49 orang, sehingga jumlahnya meningkat dari 42.335 orang 42.384 orang.

Adapun pasien COVID-19 yang meninggal dunia di Kota Bandung pada hari ini tidak mengalami perubahan dari jumlah sebelumnya yang tercatat sebanyak 1.426 orang.

Baca juga: Kasus COVID-19 Di Kabupaten Karawang Bertambah 64 Orang

Adanya penambahan kasus yang sangat tinggi, akibatnya komposisi 10 kecamatan konfirmasi aktif tertinggi di Kota Bandung juga mengalami perubahan signifikan.

Tercatat posisi teratas dari 10 kecamatan konfirmasi aktif tertinggi kasus COVID-19 di Kota Bandung pada hari ini ditempati oleh Kecamatan Arcamanik (62 orang).

Selanjutnya, diikuti oleh Kecamatan Antapani (60 orang). Kecamatan Coblong (57 orang), Kecamatan Cicendo (56 orang), Kecamatan Buahbatu (54 orang).

Kecamatan Lengkong (54 orang), Kecamatan Sukasari (52 orang), Kecamatan Rancasari (49 orang), Kecamatan Bandung Kidul (46 orang), dan Kecamatan Andir (45 orang).

Sebagian besar kecamatan di Kota Bandung, yaitu sebanyak 20 kecamatan, memiliki pasien konfirmasi aktif COVID-19 dengan jumlah yang bervariasi antara 8-40 orang.

Adapun kedua puluh kecamatan tersebut adalah Kecamatan Bojongloa Kidul (40 orang), Kecamatan Cibeunying Kidul (39 orang), Kecamatan Regol (36 orang).

Baca juga: Kasus COVID-19 Di Kabupaten Bandung Bertambah 98 Orang

Kecamatan Cibeunying Kaler (31 orang), Kecamatan Mandalajati (30 orang), Kecamatan Sukajadi (29 orang), Kecamatan Bandung Kulon (29 orang).

Kecamatan Kiaracondong (28 orang), Kecamatan Sumur Bandung (27 orang), Kecamatan Bojongloa Kaler (27 orang), Kecamatan Bandung Wetan (25 orang).

Kecamatan Ujung Berung (24 orang), Kecamatan Batununggal (23 orang), Kecamatan Astana Anyar (22 orang, Kecamatan Gedebage (21 orang).

Kecamatan Babakan Ciparay (20 orang), Kecamatan Cibiru (18 orang), Kecamatan Cinambo (14 orang), dan Kecamatan Panyileukan (13 orang).

Berdasarkan data tersebut tampak bahwa tidak ada satu pun kecamatan di Kota Bandung yang nihil pasien konfirmasi aktif COVID-19 karena semuanya sudah memilikinya.

Pos Terkait