Lembang Macet Parah Akibat Libur Idul Adha dan Akhir Pekan

Makramat.com. Libur Idul Adha sekaligus akhir pekan mengakibatkan kemacetan parah di kawasan wisata Lembang, Kabupaten Bandung Barat, dan sekitarnya. Pada libur biasa saja kawasan wisata  tersebut selalu macet, apalagi ini berbarengan dengan libur Hari Raya Idul Adha 1441 Hijriah.

Akibat banyaknya kendaraan yang menuju kawasan wisata di wilayah Lembang dan sekitarnya, kemacetan kendaraan mengular lebih dari lima kilometer. Kemacetan dimulai sejak kampus Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) di daerah Ledeng Kota Bandung sampai dengan wilayah Lembang.

Antrean kendaraan tidak terbendung karena momen lebaran Idul Adha yang dianggap sebagai pengganti liburan Idul Fitri pada bulan Mei 2020 lalu. Pada waktu itu, wilayah Bandung Raya masih menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), sehingga tidak diperbolehkan adanya pergerakan orang dan kendaraan dari luar kota.

BACA JUGA: Objek Wisata Diburu, Padahal PSBB Proporsional Diperpanjang!

Namun, sejak diberlakukannya adaptasi kebiasaan baru (AKB) di wilayah Bandung Raya, mencakup Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, dan Kota Cimahi, pergerakan orang dan kendaraan sudah mulai ramai dan padat.

Kepadatan lalu-lintas di wilayah Bandung Raya tidak dapat dipisahkan dari dibukanya pergerakan kendaraan dari dan ke wilayah Ibukota Jakarta. Hal itu disebabkan tidak ada lagi penyekatan kendaraan di jalan tol atau arteri yang menuju ke Jakarta atau sebaliknya seperti pada masa Idul Fitri lalu.

Akibatnya, warga Jakarta dapat bebas ke luar dari wilayah Jakarta menuju daerah-daerah wisata yang ada di Jawa Barat. Tujuan wisata yang selama beberapa waktu ditutup akibat pandemi COVID-19, saat ini sudah mulai dibuka untuk umum meskipun dengan adanya pembatasan jumlah pengunjung.

Di wilayah Lembang Kabupaten Bandung Barat memang cukup banyak kawasan wisata yang sering menjadi tujuan masyarakat luar Bandung Raya. Objek wisata tersebut di antaranya adalah Teropong Bintang Bosscha, Farm House Susu Lembang, Pasar Apung (Floating Market), dan lain-lain.

BACA JUGA: Kabupaten Bogor Perpanjang PSBB Hingga 30 Juli 2020

Selain di wilayah Lembang, wisatawan bisa juga mengunjungi objek wisata di wilayah Maribaya dan sekitarnya seperti De’ Ranch, The Lodge Maribaya, Curug Maribaya,  Maribaya Natural Hotspring Resort, Curug Ciomas, Kebun Begonia, dan lain-lain.

Selanjutnya, wisatawan juga bisa mengunjungi objek wisata lainnya, seperti Terminal Wisata Grafika Cikole, Bandung Tree Top Adveture Park, Orchid Forest Cikole, Wisata Hutan Pinus Cikole, Cikole Field, Cikole Jayagiri Resort, dan lain-lain.

Umumnya, objek-objek wisata tersebut menjadi tujuan wisatawan dari luar Jawa Barat yang didominasi oleh kendaraan berpelat B. Namun, tidak sedikit pula kendaraan yang datang dari wilayah Jawa Barat sendiri, seperti Bandung, Karawang, Bogor, Garut, Cirebon, dan lain-lain.

Selain itu, untuk saat ini wisatawan atau kendaraan yang datang dari luar Jawa Barat selain Jakarta juga sudah tidak lagi dibatasi untuk masuk ke wilayah Jawa Barat termasuk wilayah Bandung Raya. Hal itu menyusul sudah diterapkannya AKB di wilayah Jawa Barat selain wilayah Bogor, Depok, dan Bekasi (Bodebek). (NN).

Subscribe

Thanks for read our article for update information please subscriber our newslatter below