Kasus COVID-19 Jawa Barat Tembus Angka 35 Ribu

Makramat.com. Total kasus terkonfirmasi positif corona virus disease 19 (COVID-19) di Provinsi Jawa Barat pada hari ini, Rabu (28/10/2020) akhirnya menembus angka 35 ribu, tepatnya 35.148 kasus. Sehari sebelumnya, Selasa (27/10/2020) total kasus positif COVID-19 di Jawa Barat sebanyak 34.745  kasus.

Dalam tiga hari ini saja, penambahan kasus baru terkonfirmasi positif COVID-19 di Provinsi Jawa Barat mencapai seribu kasus lebih. Penambahan kasus baru pada hari Senin (26/10/2020) sebanyak 356 kasus, Selasa (27/10/2020) sebanyak 390 kasus, dan pada hari ini, Rabu (28/10/2020) sebanyak 403 kasus.

Baca juga: Hanya Tersisa Satu Daerah Zona Merah Di Jawa Barat

Berdasarkan data yang dirilis Kementerian Kesehatan bahwa pada hari ini terdapat tiga daerah sebagai penyumbang tertinggi kasus baru terkonfirmasi positif COVID-19. DKI Jakarta menyumbang paling banyak dengan 844 kasus, kedua Jawa Barat dengan 403 kasus, dan ketiga Jawa Tengah dengan 318 kasus.

Dengan total 35.148 kasus, Provinsi Jawa Barat masih berada di posisi ketiga pada level nasional di bawah DKI Jakarta. Pada hari ini, DKI Jakarta memiliki kasus terkonfirmasi positif COVID-19 mencapai total 103.522 kasus, sedangkan sehari sebelumnya sebanyak 101.897 kasus.

Pada posisi kedua, Provinsi Jawa Timur hari ini memiliki total 51.506 kasus dibandingkan dengan sehari sebelumnya sebanyak 51.217 kasus. Sementara itu, Provinsi Jawa Tengah berada di posisi keempat dengan 34.091 kasus dibandingkan sehari sebelumnya sebanyak 32.098 kasus.

Baca juga: Jawa Barat Masih Duduki Posisi Tiga Besar COVID-19 Secara Nasional

Sementara itu, menurut data yang dirilis di laman www.pikobar.jabarprov.go.id pada hari ini, Rabu (28/10/2020), jumlah pasien COVID-19 di Provinsi Jawa Barat yang sudah selesai isolasi atau sembuh sebanyak 24.507, sedangkan sehari sebelumnya sebanyak 24.140 orang.

Pasien yang masih dalam perawatan pada hari ini juga mengalami penambahan menjadi sebanyak 9.927, sedangkan sehari sebelumnya sebanyak 9.897 orang. Sementara itu, pasien yang meninggal totalnya menjadi 714, sedangkan sehari sebelumnya sebanyak 708 orang.

Masih tingginya penambahan kasus baru terkonfirmasi positif COVID-19 di Provinsi Jawa Barat perlu terus diwaspadai oleh semua pihak bahwa COVID-19 itu ada dan nyata. Semua komponen baik pemerintah Provinsi Jawa Barat, Pemerintah Kabupaten dan Kota, maupun masyarakat di Jawa Barat perlu bersinergi.

Baca juga: Kasus Positif COVID-19 Jawa Barat Hampir Menembus Angka 30 Ribu Orang

Penyebaran COVID-19 akan sangat sulit untuk diputus dan dihentikan tanpa adanya kerja sama yang sinergis dari komponen tersebut. Pencegahan dan penanggulangan penyebaran COVID-19 memerlukan peran semua pihak secara bersama-sama meskipun dengan sumbangan kecil dan sederhana.

Bentuk sumbangan kecil dan sederhana tersebut yaitu menerapkan protokol kesehatan di mana pun dengan selalu memakai masker terutama di kerumunan massa, menjaga jarak dengan orang lain, dan mencuci tangan dengan sabun atau hand sanitizer secara rutin.

Sumbangan kecil itu jika dilakukan secara masif oleh semua orang akan menghasilkan sesuatu yang luar biasa dalam menghentikan penyebaran COVID-19. Dalam hal ini, kebersamaan dan kekompakan akan menjadi kunci utama memutus mata rantai penyebaran COVID-19 menjadi lebih cepat. (RP).

Subscribe

Thanks for read our article for update information please subscriber our newslatter below