Waspada, Kasus COVID-19 Kabupaten Bekasi Masih Tinggi

Makramat.com. Kasus penyebaran corona virus disease 19 (COVID-19) di wilayah Kabupaten Bekasi masih cukup tinggi. Pada hari Jumat (9/10/2020) ini bertambah kasus baru sebanyak  45 kasus, sehingga totalnya menjadi 3.318 kasus.

Dari jumlah 3.318 tersebut, sebanyak 2.937 orang sudah sembuh, 331 orang masih dalam perawatan, dan 50 orang meninggal dunia. Sementara itu, terjadi kenaikan pasien yang sembuh sebanyak 191 orang, sehingga yang dirawat tersisa sebanyak 331 orang.

Baca juga: Gawat, Jawa Barat Naik Ke Posisi Ketiga Kasus COVID-19 Nasional!

Berdasarkan data yang dirilis di laman http://bekasikab.go.id terdapat 10 kecamatan dengan kasus COVID-19 tertinggi di wilayah Kabupaten Bekasi, yaitu:

  1. Cibitung : 74 kasus.
  2. Babelan : 62 kasus.
  3. Cikarang Selatan : 31 kasus.
  4. Cikarang Utara : 26 kasus.
  5. Tambun Selatan : 26 kasus.
  6. Setu : 20 kasus.
  7. Cikarang Timur : 17 kasus.
  8. Cikarang Barat : 16 kasus.
  9. Cibarusah : 15 kasus.
  10. Tambun Utara : 15 kasus.

Baca juga: Gawat, Kasus COVID-19 Jawa Barat Makin Parah?

Selain tersebar di wilayah kecamatan, desa, atau kelurahan, penyebaran COVID-19 di Kabupaten Bekasi juga disumbang dari klaster industri. Bahkan, tidak tanggung-tanggung sumbangan klaster industri di Kabupaten Bekasi sebesar 62 persen.

Menurut juru bicara Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Bekasi, Alamsah, kasus baru di klaster industri Epson kawasan industri Ejip sampai dengan hari ini Jumat (9/10/2020) sudah mencapai jumlah 1.382 kasus. Dari jumlah tersebut sebanyak 529 orang sudah sembuh.

Baca juga: Waspada, Jawa Barat Masuk Lagi Lima Besar Penyebaran COVID-19

Akibat masih banyaknya kasus terkonfirmasi positif COVID-19 menjadikan Kabupaten Bekasi masih berada di zona merah. Selain Kabupaten Bekasi, terdapat empat kota dan kabupaten di Jawa Barat yang masih berstatus zona merah, yaitu: Kota Bekasi, Kota Bogor, Kota Bandung, dan Kabupaten Bandung Barat.

Dalam upaya menekan laju penyebaran COVID-19 di wilayahnya, Bupati Bekasi, Eka Supria Atmaja, gencar melakukan sosialisasi program Gerakan Menggunakan Masker (Genggam) kepada masyarakat Kabupaten Bekasi. Pemerintah Kabupaten Bekasi menargetkan pembagian 2,5 juta masker kepada masyarakat. (RP).

Subscribe

Thanks for read our article for update information please subscriber our newslatter below